.showpageArea a { text-decoration:underline; } .showpageNum a { text-decoration:none; border: 1px solid #cccccc; margin:0 3px; padding:3px; } .showpageNum a:hover { border: 1px solid #cccccc; background-color:#cccccc; } .showpagePoint { color:#333; text-decoration:none; border: 1px solid #cccccc; background: #cccccc; margin:0 3px; padding:3px; } .showpageOf { text-decoration:none; padding:3px; margin: 0 3px 0 0; } .showpage a { text-decoration:none; border: 1px solid #cccccc; padding:3px; } .showpage a:hover { text-decoration:none; } .showpageNum a:link,.showpage a:link { text-decoration:none; color:#333333; }

Flash Labels by Way2Blogging

Jumat, 06 Juni 2014

THE STORY YOU DIDN’T KNOW[PART 5]


TITLE : [REQ FF] // THE STORY YOU DIDN’T KNOW // PART 5

AUTHOR     : EVERG

GENRE : SAD (?), FANTASY

Main CAST       :
·         KEY

·         Jihyun 4minutes

·         Ryu Ah Young as PURE


Support Cast    :
·         Lee Taemin (Angel)

WARNING    :
DON’T LIKE DON’T READ, NO COPAS, banyak miss typo

DISCLAIMER      :
Karakter tokoh tidak sesuai aslinya. Hanya berupa hasil imajinasi author. Seluruh hak cipta penulisan karakter, alur dalam cerita yang tertulis asli milik author.

NOTE !!!
Cerita ini hanya fiktif belaka. Bila ada karakter idol kalian yang tidak biasa itu karena tunturan peran :p. Jangan marah ke author.. marah saja ke orang lain di samping anda Hehehe

HAPPY READING

RCL Please

EPISODE SEBELUMNYA

TEASER II PART 1 II PART 2 II PART 3 II Part 4 II



HAPPY READING
^^^^

THE STORY YOU DIDN’T KNOW

PART 5

“Kenapa tidak tangan berdarah itu saja yang mengawasinya?” Celetukkan terakhir membuat suasana aula menjadi hening. Pandangan pun mengarah ke sumber suara. Angel yang ditatap semua orang itu menjadi salah tingkah.

“Maksudku kenapa tidak Angel eksekutor saja? Dia bertugas menjaga keteraturan dan tegaknya peraturan bukan? Dan dia juga berada di sini.” Angel itu menunjuk Taemin yang masih terpaku dnegan buku agenda. Tak menyadari semua mata menatap ke arahnya.

Ketua dewan berdehem. Terasa tekanan kuat yang membuat semua Angel kembali melihat ke arah depan. “Angel tingat 11, Taemin.”

Suara ketua dewan itu seketika membuat tubuh Taemin menegak. Buku agendanya menghilang. “Apakah kau sejak tadi mendengarkan pembicaraan di pertemuan ini?”

Taemin segera berdiri dan membungkuk berulang kali. “Maafkan hamba yang mulia majelis agung ini. Hanya saja tugas hamba kali ini tak bisa diabaikan. Hamba sungguh mohon ampunan yang mulia.” Taemin menunduk, kepalanya berdenyut. Terdengar kekehan di sampingnya. Taemin tau siapa pemilik suara itu. Joon, Angel eksekutor seperti dirinya namun tingkatan Joon berada 2 tingkat dibawah Taemin.

“Taemin majulah, dan yang lain boleh meninggalkan ruang pertemuan ini. Jangan lupa dengan sumpah kalian.” Setelah kalimat terakhir para Angel pun menghilang. Sebelum pergi, Joon menepuk bahu Taemin dan mengucapkan semoga beruntung dengan senyum miring ke bawah.


Setelah para Angel pergi, perlahan Taemin berjalan menuju depan ketua dewan dengan 3 wakilnya. Kepalanya sibuk menebak-nebak apa yang menjadi pembicaraan sejak tadi, dan kenapa hanya dirinya saja yang tetap tinggal.

Saat taemin sudah berada di hadapan ketua dewan dan para wakil, selubung tipis pun kembali terbentuk. Mata Taemin hendak keluar saat melihat sosok Pure ada di sana. “Kau Angel eksekutor, Angel tangan berdarah. Segala perintah para dewan adalah keharusan untukmu. Benarkan, Taemin?” Taemin membungkuk, mengangguk. Ssesuatu di dalam dadanya berdegup kencang sekali, membuat rasa sesak menjalar. Ini bukan berarti-.

“Kau akan mengawasinya. Kau bisa lihat pelanggaran yang dilakukannya.” Taemin bergetar saat melihat Pure yang masuk dalam mimpi seorang manusia bernama Key. Berbicara, membuat makhluk itu tersenyum, bahkan memberi beberapa perkataan yang akhirnya dilakukan oleh manusia itu. Dan Angel tak sempurna seperti Pure tak seharusnya memiliki kemampuan untuk masuk ke dalam mimpi seorang manusia. Hal yang bahkan seorang Angel tingkat atas pun belum tentu bisa melakukannya.

“Apa selama proses pelatihan dan tes dia diajarkan kemampuan seperti itu?” Taemin bergumam, lebih untuk dirinya sendiri. Namun sang ketua dapat mendengar dengan jelas setiap kata yang diucapkan Taemin.

“Kau mengenal Angel tak bersayap itu? Maksudku,  Angel tingkat dasar, Pure?”

“Ah- tidak terlalu. Maksud hamba, saya memang pernah memergokinya saat kabur dari heaven dan membawanya kembali.” Taemin menutupi suaranya yang bergetar. Berusaha menatap lekat kedua mata sang ketua dewan. “Dan yang kutahu namanya Pure.”

“Ya, dia salah satu anggota keluarga Zhan.” Tambah sang ketua. “Aku memerintahkanmu untuk mengawasinya selama kami menyelidiki tentang kemungkinan lain dibalik kemampuan tidak biasanya ini.”

Mengawasi? Apa jangan-jangan, “Seperti yang kau pikirkan.” Suara Ketua menyela pikiran Taemin. “Kami akan menyelidikinya terlebih dahulu. Dan selama itu kau awasi dia. Pekerjaanmu akan aku limpahkan pada Joon. Catat semua dan laporkan tanpa ada yang tertinggal. Lakukan itu hingga kami memerintahkan hal selanjutnya. Termasuk pilihan terakhir yang kau pikikirkan tadi.”

Taemin menunduk dengan kaku, “Perintahmu, keharusan untukku.” Merutuki dirinya, jabatannya kali ini terasa sangat menyebalkan dan bisa saja dia harus-.

Kekalutan pikirannya terputus saat sang ketua mengeluarkan suaranya lagi. “Rahasiakan ini dari siapapun. Termasuk master Zhan.” Taemin membungkuk, para dewan pun menghilang. Pure kumohon jangan ikut campur lagi. Aku tak berjanji keberuntunganmu akan berguna.
^^^^
Taemin berdiri pada dahan pohon di pekarangan rumah Key. Di hadapannya saat ini, Key sedang menekan-nekan benda yang mengeluarkan bunyi, sedangkan Pure sendiri sedang menatap Key dengan senyum mengembang dan kepala yang bergerak ke kanan dan kiri. Tatapan Taemin dan Pure tak sengaja bertemu. Pure melambaikan tangannya dengan senyum lebar sedang Taemin mendengus dan mengalihkan pandangan.

Master, Kau sedang tidak sibuk? Terima kasih sudah mengunjungiku.” Pure menggerakkan kedua sayapnya lalu duduk di samping Taemin. Taemin menahan tawanya saat ingatannya kembali saat dulu Pure harus memanjat untuk dapat duduk di dahan sebuah pohon seperti sekarang. ”Master, master.”

Kesadaran Taemin kembali. Dia mendengaus saat wajah Pure begitu dekat dengan wajahnya. “Tentu saja aku sibuk.” Suara Taemin meninggi membuat Pure memundurkan wajahnya. “Aku hanya kebetulan lewat dan melihat wajah bodohmu yang sedang menatap seorang manusia. Menggelikan sekali.” Terdengar penekanan di setiap kata yang diucapkan Taemin. Pure melirik tajam Taemin dan berdecak. “Yak, mana sopan santunmu angel tingkat dasar.”

Pure memasang senyum terpaksa dan kembali menatap Key. “Ya, ya, ya, master Taemin yang terhormat.” Setelahnya mereka kembali terdiam.

“Apa yang kau lakukan selama ini? Angel tingkat dasar sepertimu tak mendapatkan tugas untuk menjaga manusia manapun bukan?”

Pure mengangguk, “Hanya berada di sampingnya dan mengikuti kemanapun dia pergi.” Ucap Pure menatap Key dengan senyum yang tak menghilang. “Dan bermain bersamanya di dalam mimpi.”

Mendengar kalimat terakhir yang diucapkan Pure, Taemin memegang kedua bahu Pure. Perlakuan seperti itu membuat kedua mata Pure membulat. “Bagaimana bisa kau melakukan hal semacam itu? Katakan padaku!”

Pure meringis, cengkraman Taemin pada kedua bahunya kuat sekai. Taemin pun tersadar, dia melepaskan cengkramannya lau mengalihkan pandangan ke samping. “Apakah itu hal terlarang.” Tanya Pure sambil mengusap kedua bahunya.

“Mencampuri kehidupan manusia adalah hal yang lebih terlarang untukmu.” Taemin melotot pada Pure. Pure hanya mengedipkan kedua matanya melihat Taemin seperti itu.

“Ah, jadi aku masih bisa bersenang-senang di dalam mimpi. Master, kau tahu menjadi angel tanpa tugas seperti ini membosankan sekali. Di dalam mimpi aku bisa-“

“Katakan padaku, bagaimana bisa kau melakukannya.” Suara Taemin menghentak udara sekeliling Pure. Iris mata cokelat Taemin sekejap berubah hitam kemudian berubah kembali menjadi cokelat.

“Aku hanya tertidur di samping Key. Lau tiba-tiba saja aku berada di dalam mimpi, berbincang dengannya.” Taemin menatap kedua mata Pure lekat. “Sungguh, aku tidak berbohong! Aku juga tak mengerti mengapa hal seperti ini bisa terjadi.” Pure menggenggam telapak tangan kiri milik Taemin, Taemin menghempaskannya begitu saja. “Master, bukankah hal ini bukan masalah? Tapi mengapa kau seperti ini? Dan bagaimana bisa kau mengetahui hal ini?”

Taemin menggerakkan dedaunan diatas kepalanya, “Tentu saja aku tahu! Kau lupa bahwa aku adalah angel penegak peraturan dan penjaga keteraturan heaven? Tak sadarkah kau, kau melanggar karena sudah  mencampuri kehidupan manusia. Sedangkan kau bukan siapa-siapa manusia itu.”

“Aku tak mengacaukan apapun. Aku hanya datang mendengarkan perkataannya lalu menghiburnya sedikit, itu saja.”

“Hiburanmu itulah yang terkadang mengubah nasib yang seharusnya menimpa pada manusia itu. Kau tak memiliki wewenang untuk melakukan hal ini.”

Pure terdiam. Kedua bola matanya menatap Key yang sedang tersenyum. “Aku hanya tak bisa melihat tak ada senyum seperti itu di wajahnya.” Ucap Pure lirih. “Bukankah senyumannya itu terlihat sangat bersinar?”

Taemin mendengus. “Asal kau tahu, manusia terbiasa menyembunyikan kesedihannya di balik senyuman. Manusia penuh kepalsuan.” Taemin menjitak puncak kepala Pure. Pure tak mengalihkan pandangannya dari Key. “Manusia itu menekan-nekan apa sih? Bunyinya mengganggu sekali!”

“Benda itu bernama piano, master. Jika jari-jari kita menekan tuts berwarna putih dan hitam, akan terdengar nada yang berbeda-beda. Dan-“

“Aku tak memintamu menjelaskannya padaku!” Teriak Taemin. “Bagaimana bisa kau mengetahui benda itu piano?” Taemin memandang Pure meremehkan.

Pure memutar kedua bola matanya. “Aku sudah menanyakannya, lewat mimpi. Sebenarnya Key mau mengajarkan aku untuk memainkan piano itu. tapi dia tiba-tiba terbangun.” Pure memajukan bibirnya, kedua kakinya bergoyang kedepan dan kebelakang.

Taemin tersiam sambil kedua matanya terus memandangi Key. Dimana seorang manusia seperti Key tak dikelilingi guardian angel seperti manusia kebanyakan. Ini sedikit tak biasa. Tapi wajahnya terlihat mengesalkan. Dia pasti tergolong manusia yang tak memiliki keistimewaan untuk memiliki guardian angel.

Master, apa kau tidak lekas kembali bekerja?” Taemin beralih pada Taemin dnegan tatapan tajam menusuk. “Bukan begitu. Master pasti memiliki banyak pekerjaan bukan? Kalau kau berada terus di sini pekerjaanmu itu akan terus tertunda.” Ada kau disini aku merasa seperti sedang diawasi. Sungguh mengganggu.

“Mengganggu? Kau Pure, benar-benar angel yang menjengkelkan! Pengusiran ini aku akan selalu mengingatkannya.” Taemin berdiri, sayap hitamnya mengepak. Dia kini berdiri dengan jarak yang agak jauh dari Pure.

Kedua Pure pun menapaki atas dahan pohon. Memukul pelan kepalanya. Kenapa ia bisa melupakan kalau Taemin bisa membaca pikiran. “Master bukan begitu. Master!” Pure berjalan di udara berusaha mendekati Taemin yang berjalan mundur menjauhinya.

Tangan Pure akhirnya bisa meraih lengan Taemin. “Master maafkan aku. Sungguh, aku hanya ingin agar master tak mendapat masalah bila terus berada di sini.” Pure membungkuk hormat.

Taemin mengalihkan padangannya saat Pure menatapnya dengan puppy eyes. “Hentikan tingkah laku bodohmu itu.” Taemin mendorong telunjuknya di kening Pure. Pure tersenyum geli, ia terus menatap Taemin dengan puppy eyesnya.

Taemin menarik tangan Pure yang memeganggi lengannya. Membuat wajah mereka berdekatan, pupy eyes Pure pun menghilang. Mata Pure menjadi tak fokus, pikirannya blank begitu saja. “Aku mengingatkanmu sebagai makhluk yang setidaknya pernah berbuat baik padamu. Aku tahu dengan sangat jelas bahwa sayap ini adalah bentuk mimpimu yang terwujud. Dan aku tak menginginkan hanya karena manusia itu kau mengorbankan hal yang dengan susah payah kau dapatkan. Ku mohon kau ingat kata-kataku ini. Jangan sampai aku datang padamu sebagai angel esekutor yang sebenarnya. Pada saat itu, kebaikan yang aku miliki sudah tak berarti.” Taemin pun menghilang. Meninggalkan Pure yang masih berada di posisinya dnegan tubuh kaku.

.
.
TEBECE

Hello,
Annyeong,
Sudah tak bertemu berapa lama? Ini lanjutannya
Hah, sepertinya ini akan berakhir dengan cerita yang panjang. Yang bahkan mungkin bisa mengalahkan panjangnya episode  sinetron Indonesia =..=
Bagaimana ya?

PPYONG~

4 komentar:

  1. Yaampun EONNNIEEEEEEEEEEEE
    aku mau nangis, jerit, tutup mulut, sampai sekenceng2nya wkwkwk
    AKU SUKA BANGETTTTT SAMA CERITA INIIII AAAAA~~~~ sumpahannnn~~~~~ aku harap ada adegan key pure lebih banyak tapi aku juga suka banget sama taemin~~ WUAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA

    unyu banget ceritanya. duh aku heboh ya. tapi beneran tahun ini FF eonnie yang ini itu yang paling bagus yang pernah aku baca :'((
    aku terharu


    aku harap ini FF gabakalan tamat-tamat wkwkwkk


    niceee

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wah gimana Sky? dirimu suka?
      Lanjutannya udah ada nanti ya aq selesaikan lalu aku post..
      Terima kasih banyak Sky..
      adakah kritikanmu untuk FF ini?
      *Bow

      Hapus
    2. aduh suka banget unnnn lanjutttttttttttttttt

      kritiknya cuma masih ada typo :p
      lainnya perfect kkkk
      unnie cuma kurangnya di kurang teliti typonya wkwkwkk lainnya pokoknya aku suka banget mau cerita mau bahasanya aku suka wkwkk

      Hapus
    3. makasih banyak Sky.. iya, itu kekurangan aku typo waks, baiklah aku akan lebih teliti lagi^^ makasih ya

      Hapus